MEDIA LOKAL RAMAH & AKURAT

Jumat, 05 September 2014

Humas Lombok Utara Jalin Kerjasama Pemberitaan


Gangga (sambiwarga) – Pemerintah Daerah Lombok Utara melalui Kabag Humas dan Protokol menjalin kerjasama pemberitaan dengan Radio Komunitas (Rakom) Primadona FM. Kabag Hgumas dan Protokol Pemda KLU, Ihwan Budiman ketika ditemui di ruang kerjanya mengatakan, dalam kerjasama ini, Primadona FM akan disuport biaya pembinaan setiap bulan. “Kalau Rakom Gita Swara Tanjung sudah memperoleh dana pembinaan dari Kabid Kominfo KLU, sementara Primadona akan diberikan suport oleh Humas dan Protokol Pemda KLU”, ucap Ihwan.
Ihwan Budiman menilai Rakom Primadona cukup eksis memberitakan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah, baik melalui berita radio ataupun di online suarakomunitas.net, karenanya perlu mendapat dukungan dari pemerintah. Penilaian yang sama juga diungkapkan oleh Fasilitator Tehnik PNPM NTB, Ridho Makruf, pada pertemuan Kick Off and Training Radio Komunitas untuk transaparansi dan akuntabilitas Diskusi III, di Baplekes Mataram.
Menurutnya, Rakom Primadona merupakan aicon rakom yang patut ditiru programnya oleh Rakom lain, terutama dalam membuat program acara yang banyak diminati oleh komunitasnya, seperti melakukan siaran langsung berbagai kegiatan baik yang dilakukan oleh PNPM ataupun oleh pemerintah dan lembaga mitranya. Demikian juga dalam mengembangkan budaya lokal, Primadona secara rutin menampilkan seni-seni tradisional yang berkembang di Kabupaten Lombok Utara.
“Dari Bank Dunia ketika berkunjung ke Rakom Primadona FM beberapa waktu lalu sangat tertarik melihat Seni Cupak Gurantang yang ditampilkan Rakom Primadona, sehingga pada tahun 2014 ini, Bayan dijadikan sebagai pioner pengembangan budaya dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) yang tentu fasilitator PNPM Budaya akan menjalin kerjasama dengan Rakom Primadona”, imbuhnya (Dj)

Bupati Hadiri Pembangunan PAUD Kasih Bunda

Bupati Djohan sedang memberi pengarahan
Gangga (sambiwarga),-- Pendidikan Anak Usia Dini “ Kasih Bunda” yang berlokasi di Dusun Batu Ampar Desa Sokong telah beroperasi meski dengan sarana dan prasarana yang tidak memadai tetap melaksanakan proses belajar mengajar, oleh karena itu Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu, SH meletakan batu pertama untuk pembangunan 2 lokal kelas dan satu ruang guru, didampingi oleh Kepala Dikpora KLU, Drs Suhrowardi, M.Pd dan Kepala UPTD Tanjung ( 05/09/2014)
Bupati H Djohan sjamsu SH dalam sambutannya memberikan apresiasi yang sangat besar danmendalam terhadap inisiatif mendirikan lembaga pendidikan sekelas PAUD, sebab remaja berkualitas haruslah dimulai dari pendidikan Usia dini yang berkualitas juga” katanya.
Saya yakin dan berharap kalau kita ingin pembangunan di Kabupaten Lombok Utara maju dan berkembang, maka hal utama yang harus dikembangkakan juga dari sejak dini adalah pendidikan yang berkualitas, dan yang menjadi kebanggaan saya adalah PAUD ini bisa menerapkan 4 bahasa, sebab bahasa asing sangat diperlukan apalagi ketika kita pergi keluar negeri, dan KLU yang memiliki kunjungan wisatawan banyak juga membutuhkan pemuda dan generasi yang mampu b erbahasa asing kedepannya. Oleh karaena itu juga pemerintah saat ini sudah mendirikan Perguruan Tinggi Politeknik dan telah mulai melaksanakan proses perkuliahan untuk mempersiapkan generasi yang mampu bersaing kedepannya” Tegas Djohan Sjamsu yang juga maju dalam Pilkada KLU 2015 mendatang dengan menggandeng Maridi sebagai wakilnya.
Sementara itu Kadis Dikpora KLU, Drs Suhrowardi, M.Pd menegaskan sangat luar biasa perhatian masyarakat terhadap pembangunan pendidikan di daerah ini, salah satunya adalah PAUD, dimana masyarakat memiliki cukup atensi yang besar, oleh karena itu Dinas Dikbudpopra mendukung penuh setiap keinginan masyarakat yang membangun pendidikan di KLU ini. Sebab pendidikan adalah merupakan investasi jangka panjang bagi kemajuan pembangunan di KLU” harapnya.
Dalam acara yang sama ketua PAUD ‘Kasih Bunda “ Adam Tarpi’in, mengatakan dalam pidatonya bahwa “Hanya bermodalkan keberanian dan dukungan dari masyarakatlah PAUD ini dapat berdiri dan mampu menampung siswa sebanyak 40 orang dengan 4 orang tenaga pendidik dengan pembelajaran menggunakan 4 bahasa, yaitu Bahasa Inggris, Arab, Dayan Gunung dan juga bahasa Indonesia, dan semoga pembangunan Lokal ini diatas lahan 2 are dengan ukuran bangunan 14 x 5 m dengan dana Rp. 200.000.000 dapat selesai tepat waktu dan dapat digunakan untuk pendidikan” imbuhnya. ( Dj)